Perjuangkan Transparansi, FDSI Ajukan Kontra Memori Kasasi ke MA
fdsinews.com – Forum Diskusi Suporter Indonesia terus memperjuangkan transparansi dan keterbukaan laporan keuangan di tubuh PSSI. Demi memperjuangkan keterbukaan itu, mereka mengajukan kontra memori kasasi ke Mahkamah Agung.
“Hari ini, Rabu (03/06, dengan didampingi kuasa hukum dari LBH Pers, kami mendaftarkan kontra memori kasasi ke Mahkamah Agung,” ujar Ketua FDSI, Helmi Atmaja.
“Hal ini sebagai lanjutan atas perjuangan menuntut transparansi keuangan PSSI yg sudah ditetapkan oleh KIP dan PN Jakarta Pusat sebagai Badan Publik Non Pemerintah,” sambungnya.
Sebelumnya PSSI mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung menyusul ditolaknya banding mereka perihal gugatan FDSI di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Dalam gugatannya, FDSI menuntut adanya transparansi dari PSSI terkait kontrak dan nilai kontrak antara PSSI dengan Stasiun Televisi (MNC dan SCTV) untuk Hak Siar U 19 selama pergelaran piala AFF U 19 tahun 2013, Pra Piala Asia U-19 Tahun 2013 dan Tour Nusantara U-19 Tahun 2014. Mereka juga menuntut adanya rincian Penerimaan dan Penggunaan Hak Siar Timnas Senior, Timnas U-23 dan Timnas U-19 selamat tahun 2012-2014.
“Kami juga menuntut transparansi pengelolaan dana Hak Siar dan Sponshorship, berapa jumlah tiket yang telah dicetak PSSI sepanjang penyelanggaraan piala AFF U 19 Tahun 2013, Pra Piala Asia U-19 tahun 2013 dan Tour Nusantara U-19 tahun 2014,” ujar salah seorang pegiat FDSI, Rifqi Azmi.
“Tak lupa, kami juga menuntut rincian Laporan Keuangan dan Hasil Audit Keuangan PSSI selama periode (2005-2013) dan Laporan Keuangan Penyelenggaraan Kongres PSSI dari tahun 2005-2014,” tandasnya.