Ini Surat Protes Arek Bonek 1927 Pada Menpora

Pada 14 July 2015 23:40 WIB

fdsinews.com – Inilah surat protes Arek Bonek 1927 kepada Menpora,

Surabaya, 14 Juli 2015
Perihal: Protes dan Penolakan Klub yang “Mengatasnamakan”
PERSEBAYA SURABAYA Ikut Turnamen Piala Indonesia Satu

Kepada Yth.
Menteri Pemuda dan Olahraga
Jalan Gerbang Pemuda No. 3
Senayan – Jakarta Pusat

Dengan Hormat,

Bersama ini Kami dari Suporter Klub Persebaya Surabaya yang tergabung dalam Arek Bonek 1927 menyampakan kepada Bapak Imam Nahrawi selaku Menteri Pemuda dan Olahraga bahwa Kami protes dan menolak atas diikutkannya klub sepakbola yang “Mengatasnamakan” Persebaya Surabaya ikut berlaga dalam turnamen sepakbola Piala Indonesia satu yang akan diselenggarakan oleh Mahaka Sports.

Protes dan penolakan dari suporter Persebaya Surabaya Arek Bonek 1927 tersebut diatas didasari atas alasan-alasan sebagai berikut :

Bahwa Mayoritas Bonek sebagai suporter Persebaya hanya mengakui dan mendukung Persebaya Surabaya di bawah badan hukum PT. Persebaya Indonesia. Mayoritas Suporter Bonek tidak mendukung klub yang “Mengatasnamakan” Persebaya Surabaya dibawah kepemilikan PT. Mitra Muda Inti Berlian atau badan hukum lainnya.
Masih terjadi sengketa hukum di Pengadilan Negeri Surabaya. PT. Persebaya Indonesia melakukan gugatan perdata perbuatan melawan hukum terhadap PT. Mitra Muda Inti Berlian dan PSSI.
Bahwa turnamen Piala Indonesia Satu yang akan diselenggarakan oleh Mahaka Sports dibawah supervisi Tim Transisisi yang dibentuk Kemenpora.
Adanya rekomendasi yang pernah diterbitkan oleh BOPI pada tanggal 1 April 2015 dengan keputusan BOPI No. SB.012/BOPI/KU/IV2015 yang substansinya menyatakan tidak merekomendasikan Persebaya Versi Mitra Muda Inti Berlian untuk ikut berkompetisi di Indonesia Super League (ISL).

Dalil BOPI yang menyatakan bahwa tidak akan melakukan verifikasi terhadap peserta turnamen Piala Indonesia Satu adalah tindakan melawan hukum dan Ahistoris atas tindakan dan kebijakan yang pernah dilakukan BOPI itu sendiri.

Perjuangan Arek Bonek 1927 telah lama berlangsung. Sejak tahun 2010 Kami berada di garda depan melawan kesewenang-wenangan PSSI terhadap Persebaya Surabaya. Lebih dari 2 tahun Kami tidak tidak hadir di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya. Kami tidak menonton dan tidak mendukung klub sepakbola yang “Mengatasnamakan” Persebaya Surabaya. Sampai detik ini!

Persebaya Surabaya mewakili identitas, kebanggaan dan perjuangan atas kebenaran sejarah. Persebaya Surabaya adalah bagian dari hidup dan mati Kami. Kami tak akan rela dan tidak akan tinggal diam jika idenditas, kebanggaan dan sejarah klub Persebaya Surabaya yang Kami cintai dipaksa hilang dan mati.

Dengan kerendahan Hati Kami, Jika surat protes dan penolakan ini tidak ditanggapi dan diabaikan oleh Bapak Imam Nahrawi selaku Menteri Pemuda dan Olahraga. Kami pastikan akan menempuh upaya hukum, aksi-aksi protes, kampanye publik dan demonstrasi yang akan melibatkan puluhan ribu Bonek Suporter Persebaya.

Memayu Hayuning Bawono – Amar Ma’ruf Nahi Munkar
Keadilan adalah Ibunda dalam setiap perlawanan dan perjuangan Kami. Kami akan terus berjuang dengan segala kemampuan dan ketidakmampuan. Kami akan terus melawan dengan sebaik-baiknya, dengan sehormat-hormatnya.

Demikian surat dari Arek Bonek 1927. Atas perhatiannya Kami sampaikan terima kasih.

PRESIDIUM
AREK BONEK 1927

ANDIE PECI
Tembusan disampaikan Kepada :
Presiden Republik Indonesia
Kepala Kepolisian Republik Indonesia
Kepala Kepolisan Daerah Jawa Timur
CEO Mahaka Sports
Media Massa
Arsip

Komentar Pengunjung

Facebook Auto Publish Powered By : XYZScripts.com