Djohar Diduga Berkata Tidak Benar
Yogyakarta, fdsinews.com – Pernyataan Ketum PSSI yang mengatakan bahwa dirinya mendapat instruksi dari FIFA dan AFC agar menutup pintu bagi Tim 9 bentukan Menpora, diduga hanya karangan bebas saja dari Djohar Arifin. Demikian komentar dari Direktur LSM SEMPRIT (Sepakbola Menuju Prestasi Tertinggi) Ari Wibowo saar ditemui reporter FDSI News.
Djohar berkata tidak benar. Tanpa bukti dokumen tertulis, publik tak bisa mempercayai begitu saja. Ini sebuah isue besar yang tak bisa dicounter hanya berdasarkan statement tanpa bukti tertulis. Djohar tak seharusnya menjual isue tidak benar di gedung dewan.
Apalagi pernah ada rumor rezim terdahulu di PSSI pernah memalsukan surat resmi dari FIFA dan AFC untuk konsumsi media dalam negeri. Yang tertulis saja bisa dipelintir, apalagi hanya statement lisan. Jadi selama tidak ada dokumen tertulis, Ari meminta Tim 9 tetap bekerja menjalankan jobdesk dari Menpora.
Rezim PSSI sepertinya paranoid terhadap Tim 9. Takut ada dosa besar yang dibongkar oleh tim ini. PSSI juga berperilaku ganda terhadap pemerintah. Terbukti semua klub menggunakan stadion milik pemerintah. PSSI juga mengadu kepada DPR RI, sebagai bukti bahwa mereka masih menjadi bagian dari republik ini. Tapi saat Pemerintah (cq Menpora) melalui Tim 9 ingin memperbaiki kinerja PSSI dalam mencetak prestasi, buru-buru PSSI menutup diri dan berlindung dibalik statutanya. Ini pembodohan yang tidak berdasar, kata Ari Wibowo.