BOPI: Ada Kemajuan, Tapi Masih Ada Enam Klub Belum Penuhi Syarat Wajib
JAKARTA, fdsinews.com – Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) kemarin menggelar lanjutan verifikasi dokumen klub-klub peserta kompetisi ISL 2015 di Kota Bogor, Jawa Barat. Verifikasi yang dilakukan secara bersama-sama dengan perwakilan PT Liga Indonesia itu berlangsung hingga tengah malam. Hadir juga dalam pertemuan semalam utusan dari PSM, Persebaya, dan Arema.
Hasilnya, BOPI mencatat kemajuan signifikan dalam pemenuhan dokumen-dokumen yang dipersyaratkan. “Tingkat kelengkapan dokumen secara keseluruhan saat ini sudah di atas 70 persen,” kata Ketua Umum BOPI Mayjen (Pur.) Noor Aman.
Peningkatan signifikan itu, antara lain, dicapai setelah PT Liga akhirnya mau menyampaikan dokumen kontrak pemain dan pelatih yang sudah disetor klub-klub ISL. Ternyata, selama ini, sebagian besar klub sudah menyetor dokumen itu ke PT Liga. Tinggal Pelita Bandung Raya yang belum melampirkan kontrak pemain dan pelatihnya.
Kontrak kerja profesional adalah salah satu dokumen yang dikategorikan BOPI sebagai syarat wajib, selain dokumen keuangan dan legalitas klub. “Kalau tiga aspek itu lengkap terpenuhi, barulah klub masuk kategori minimal B yang berpeluang direkomendasikan,” Ketua Tim Verifikasi Kolonel. Cba. Iman Suroso mengungkapkan. “Kategorinya bisa jadi A kalo semua aspek telah lengkap dokumennya.”
Namun demikian, di balik perkembangan menggembirakan itu, BOPI mengaku prihatin masih ada sedikitnya tujuh klub yang masuk kategori C. Umumnya, klub-klub ini bermasalah dalam pemenuhan aspek legalitas atau belum melampirkan laporan keuangan dan pajak. “Bisa saja klub berdalih sudah mengirim dokumennya ke PT Liga. Tapi kalau tidak diserahkan ke kami, ya kami anggap belum disetorkan,” kata Iman, tegas.
Persebaya dan Arema termasuk dua klub yang masih bermasalah dari aspek legalitas. “Kedua klub itu kami harap bisa segera melengkapi paling lambat akhir pekan ini,” kata Iman lagi. “Kami tak bisa menunggu terlalu lama karena pekan depan sudah masuk verifikasi faktual sebelum membuat keputusan akhir soal rekomendasi pada 28 Maret, sepekan sebelum kick-off.”
Berikut hasil verifikasi lanjutan klub ISL 2015 hingga 19 Maret 2015:
Kategori A
(Kelengkapan dokumen >75% dan dokumen tiga aspek wajib telah terpenuhi)
1. Sriwijaya FC (Kategori: A-)
2. Persib Bandung (Kategori: A-)
3. Persipura (Kategori: A-)
Catatan:
(*) Ketiga tim belum melengkapi dokumen kegiatan sosial
Kategori B
(Kelengkapan dokumen 50-75% dan dokumen tiga aspek wajib telah terpenuhi)
1. Persela Lamongan (Kategori: B)
2. Persiba Balikpapan (Kategori: B+)
3. Mitra Kukar (Kategori: B)
4. Barito Putra (Kategori: B)
5. Perseru Serui (Kategori: B)
6. Semen Padang (Kategori: B)
7. Bali United (Kategori: B)
8. PSM Makassar (Kategori: B)
9. Persija Jakarta (Kategori: B+)
Kategori C
(Dokumen tiga aspek wajib belum terpenuhi)
1. Pelita Bandung Raya (Kategori: C)
2. Arema Malang (Kategori: C)
3. Gresik United (Kategori: C+)
4. Pusamania Borneo (Kategori: C)
5. Persiram Raja Ampat (Kategori: C)
6. Persebaya Surabaya (Kategori: C)